magazine-life.com – Memasuki bulan Juni 2025, pergerakan harga Bitcoin Juni 2025 dan sejumlah aset kripto lainnya mengalami fluktuasi yang cukup tajam. Berbagai peristiwa penting global dan regional menjadi pemicu utama dari dinamika tersebut. Dari kebijakan ekonomi makro hingga pernyataan politikus ternama, semuanya turut membentuk arah pasar kripto saat ini.
1. Koreksi Setelah Rekor Tertinggi
Pada akhir Mei 2025, Bitcoin sempat menyentuh angka rekor lebih dari USD 112.000 sebelum akhirnya mengalami koreksi ke kisaran USD 107.000. Koreksi ini disebabkan oleh aksi ambil untung para investor besar (whale), distribusi dari penambang, serta tekanan teknikal di area resistensi yang kuat.
2. Kebijakan The Fed yang Lebih Ketat
Risalah terbaru rapat Federal Reserve menunjukkan kekhawatiran terhadap inflasi yang belum terkendali serta kemungkinan peningkatan angka pengangguran. Akibatnya, banyak investor mengalihkan perhatian mereka ke aset lindung nilai seperti Bitcoin, memperkuat daya tarik kripto di tengah ketidakpastian ekonomi.
3. Dukungan Politik untuk Bitcoin
Salah satu momen penting datang dari Bitcoin Conference 2025 di Las Vegas, ketika Wakil Presiden AS JD Vance menyebut Bitcoin sebagai alat perlindungan terhadap inflasi dan kontrol pemerintah yang berlebihan. Sentimen positif ini mendorong kepercayaan pasar terhadap keberlanjutan adopsi kripto.
4. Prediksi dan Pergerakan Pasar
Analis memperkirakan harga rata-rata Bitcoin selama Juni 2025 akan bertahan di kisaran Rp1,79 miliar. Sementara itu, Ethereum juga diperkirakan mengalami penguatan dan berpotensi menyentuh Rp96 juta. Meskipun begitu, pergerakan pasar tetap akan bergantung pada sentimen dan peristiwa makroekonomi.
5. Aktivitas Whale Menurun
Data on-chain menunjukkan jumlah dompet besar yang memegang 1.000–10.000 BTC mengalami penurunan dalam beberapa hari terakhir. Ini menandakan aksi distribusi dan potensi tekanan jangka pendek terhadap harga. Namun, sebagian analis melihatnya sebagai peluang akumulasi baru.
Kesimpulan
Pergerakan harga Bitcoin Juni 2025 mencerminkan kombinasi berbagai faktor — mulai dari tekanan teknikal, kebijakan The Fed, sentimen politik, hingga aksi pemain besar. Bagi investor kripto, penting untuk terus memantau dinamika ini agar bisa membuat keputusan yang cerdas dan tepat waktu.
Mungkin Anda Berminat Dengan : Cadangan Bitcoin di Bursa Anjlok, Sinyal Kuat Harga Akan Naik?